Thu. Nov 21st, 2024

Ada baiknya Mama memberikan mainan yang tepat untuk si Kecil, sesuai pertumbuhan usia mereka. membantu merangkum mainan apa saja yang bisa Mama berikan untuk bayi usia 3 bulan. Namun sebelumnya, Mama harus tahu tahapan tumbuh kembang si Kecil di usia tersebut.

Pada umumnya, bayi berusia 3 bulan sudah bisa menyentuh, bahkan menggenggam dengan baik. Koordinasi mata dan tangannya pun juga sudah berkembang. Ia juga bakal hobi memasukkan apapun yang diraihnya ke dalam mulut.

Bayi juga sudah semakin baik pendengarannya di usia ini. Mama bisa mulai mengajaknya berkomunikasi, meskipun ia hanya akan merespon dengan senyuman atau suara-suara random. Untuk penglihatannya, bayi usia 3 bulan mulai suka dengan segala sesuatu berwarna cerah, dan juga bayangan dirinya di cermin.

Dengan kondisi tersebut di atas, kira-kira mainan apa saja ya yang cocok untuk menstimulasi perkembangan bayi 3 bulan? Yuk coba 5 macam yang berikut ini!

1. Teether atau mainan gigit

1. Teether atau mainan gigit

Apapun yang dia lihat dan bisa diraih ke dalam genggamannya, akan selalu dimasukkan ke dalam mulut. Begitulah yang terjadi pada bayi usia 3 bulan. Karenanya, teether mainan gigit bakal sangat cocok Mama berikan untuknya. Selain melatih tangannya untuk menggengam, Mama juga tak perlu khawatir saat dia memasukkannya ke dalam mulut. Selain itu, mainan ini bisa merangsang pertumbuhan giginya. Namun tentu saja, Mama harus rajin membersihkan mainan gigitnya ya.

2. Kerincingan atau rattle

2. Kerincingan atau rattle

Mengingat bayi sudah mulai bagus pendengarannya, Mama bisa belikan kerincingan untuk mereka bermain. Mainan semacam ini juga membantu bayi untuk mempelajari konsep sebab akibat. Ketika dia menggerakkan tangan, maka apa yang ada dalam genggamannya akan berbunyi.

Usahakan bentuk kerincingannya mudah digenggam dan bahannya tidak berbahaya termasuk tidak mengandung bagian-bagian kecil yang bisa tertelan. Karena sudah mulai menggenggam dan menggerakkan tangan, jangan berikan mainan yang keras, agar dia tidak memukulkannya sendiri ke badan atau kepalanya.

3. Mainan gantung

3. Mainan gantung

Jika bayi diletakkan di boks atau stroller, Mama bisa coba membelikan mainan gantung. Agar tidak membosankan karena hanya melihat saja, Mama bisa pilih kan mainan gantung yang bisa berputar dan berbunyi. Biasanya mainan gantung semacam ini berwarna cerah, untuk membantu si Kecil memaksimalkan kemampuan melihatnya.

Musik yang keluar dari mainan tersebut juga bisa menstimulasi kemampuan dengar si Kecil. Sementara mainan yang berputar, bisa membantu bayi belajar menggerakkan bola mata, mengikuti arahnya. Mainan gantung juga memicu bayi untuk menggerakkan tangan, karena mereka pasti ingin meraihnya.

4. Baby playgym

4. Baby playgym

Serupa dengan mainan gantung, baby playgym ini juga berada di atas bayi. Bedanya, posisi mainan yang digantung di playgym dekat dengan dengan bayi. Warna-warni mainan yang digantung akan menarik untuk diraih, sehingga ia bisa melatih gerakan tangannya.

Sedangkan tombol-tombol yang bisa mengeluarkan suara saat di pencet dengan kaki di playgym ini, akan membantu si Kecil untuk juga belajar konsep sebab akibat. Ketika mereka menendang, maka akan keluar suara. Mereka juga bisa melatih pendengaran lewat suara yang keluar itu.

5. Buku

5. Buku

Kok buku? Memang si Kecil belum bisa membaca, Ma. Namun bayi seusianya suka melihat gambar-gambar berwarna cerah. Mama bisa membacakan cerita yang ada dalam buku tersebut, sambil berada di samping mereka. Suara Mama juga melatih pendengaran mereka, sekaligus membantu mengembangkan kemampuan mengenal kata untuk berbicara.

Buku yang Mama berikan untuk si Kecil sebaiknya terbuat bahan-bahan yang tidak mudah rusak, seperti dari bahan kain. Selain awet, bahan kain juga lebih aman untuk dipegang bayi Mama. Pilihkan buku dengan warna cerah, berisi gambar kartun wajah orang lengkap dengan bagian tubuhnya atau binatang, yang membantu bayi mengenal nama-namanya.